Healthy Priority - Meskipun tidak semua pria mengalami masalah ini, masalah seks dan reproduksi pada pria sebenarnya banyak. Dalam hal air mani yang keluar, misalnya, beberapa pria percaya bahwa jika jumlah air mani yang keluar banyak, pria itu subur, tetapi jika jumlah air mani yang keluar sedikit dari sisi volume, pria itu akan sulit membuahi pasangannya.
Selanjutnya, kekentalan air mani pria. Pria yang memiliki kekentalan air mani tinggi akan subur, sementara pria dengan air mani encer atau tidak sama sekali akan subur. Apakah encernya air mani merupakan tanda ketidaksuburan pria?
Faktor-faktor yang menyebabkan mani encer pada pria
Sebenarnya, mani encer tidak selalu menandakan kesuburan. Namun, air mani yang rusak atau tidak berkualitas biasanya mudah cair. Beberapa faktor memengaruhi kekentalan air manis sendiri.
1. Volume sperma tidak terlalu banyak
Jumlah sperma yang dikeluarkan juga memengaruhi kekentalan air mani. Jika pria jarang ejakulasi, seperti satu minggu, jumlah air mani dan sperma akan banyak, tetapi saat semuanya keluar, kekentalan akan lebih tinggi.
Pria yang sering melakukan seks atau masturbasi mungkin tidak mengeluarkan banyak air mani, bahkan saat orgasme, hanya beberapa tetes.
2. kurangnya fruktosa
Karena kekurangan fruktosa, cairan mani yang keluar saat penetrasi lebih bening daripada sebelumnya. Makanan yang dikonsumsi pria setiap hari juga menurunkan keketalan. Akibatnya, pria disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat dan memperbanyak konsumsi buah dan sayuran.
Selain itu, pria disarankan untuk berolahraga, tetapi tidak terlalu banyak. Berolahraga terlalu banyak meningkatkan kemungkinan sperma encer karena fruktosa digunakan hingga habis.
3. Jumlah sel sperma yang tidak normal
Jumlah sel sperma normal untuk setiap militer air mani adalah sekitar lima belas juta. Jika jumlah sel sperma Anda lebih rendah dari normal, ada kemungkinan besar Anda akan mengeluarkan sperma encer. Jika Anda sering mengeluarkan sperma encer, ada baiknya Anda segera melakukan pemeriksaan.
4. Ejakulasi yang terbalik
Orang dengan masalah prostat atau kandung kemih mungkin mengalami ejakulasi terbalik atau retrograde. Sperma yang seharusnya keluar dari tubuh justru masuk dan dicampur dengan urine.
Cara mengatasi mani encer pria
Air mani encer pada pria dapat diatasi dengan berbagai cara, dan ulasan selengkapnya dapat ditemukan di sini.
- Kurangi ejakulasi. Bagi pria yang terbiasa melakukan hubungan seksual atau masturbasi, cara ini lebih sulit. Setelah seminggu tanpa ejakulasi, jumlah sperma dan air mani biasanya meningkat. Jangan melakukan hubungan seksual lebih dari dua hingga tiga hari sekali.
- Makan makanan yang bergizi dan berolahraga secara teratur adalah langkah pertama menuju gaya hidup yang sehat. Kualitas air mani dan sperma yang dihasilkan akan sangat dipengaruhi oleh perubahan gaya hidup. Bahkan, sperma dapat membaik, meningkatkan kemungkinan pembuahan.
- Jika Anda ingin mengubah gaya hidup Anda dan mengurangi jumlah ejakulasi Anda, menjaga penis dan area di sekitarnya akan sangat membantu. Menggunakan celana dalam yang tidak terlalu ketat dan memungkinkan lebih banyak udara di dalamnya adalah salah satu contohnya. Jika ini terjadi, jumlah sperma akan berkurang.
Ini adalah beberapa hal yang bisa terjadi pada pria dengan mani encer dan cara mengatasinya. Kita dapat mengambil kesimpulan dari ulasan di atas bahwa kekentalan air mani tidak selalu dikaitkan dengan kesuburan. Jumlah, motilitas, dan kualitasnya sangat penting. Semoga ulasan ini membantu.